PENGERTIAN KEUANGAN BISNIS

By Dicky Joe

FinanceBusinessEducation
Share:

Key Concepts

Manajemen keuangan, perencanaan keuangan, penganggaran, pengelolaan keuangan, pencarian dana, penyimpanan dana, pengendalian keuangan, pemeriksaan keuangan, tugas pokok keuangan, kebijakan investasi, dividen, fungsi pendanaan, fungsi penggunaan dana, neraca, laba rugi, aktiva, pasiva, fungsi pengendalian laba, cost, price, inflasi, suku bunga, obligasi, masalah akuntansi.

Pengertian Keuangan Bisnis

  • Manajemen Keuangan menurut Bambang Rianto: Keseluruhan aktivitas memperoleh, menggunakan, dan mengalokasikan dana dalam transaksi atau usaha untuk mendapatkan profit.
  • Manajemen Keuangan menurut Suad Husnan: Pengaturan kegiatan keuangan dengan norma-norma yang harus ditaati agar tujuan (profit) tercapai.
  • Kesimpulan: Manajemen keuangan adalah kegiatan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian, dan penyimpanan dana organisasi/perusahaan.

Fungsi Keuangan Bisnis

  1. Perencanaan Keuangan: Menentukan rencana pemasukan dan pengeluaran secara periodik (tahunan/semesteran) agar sesuai dan tepat guna.
    • Example: Membuat proyeksi penjualan dan biaya untuk tahun depan.
  2. Penganggaran: Membuat detail pengeluaran dan pemasukan sebagai tindak lanjut dari perencanaan keuangan.
    • Example: Mengalokasikan dana untuk marketing, operasional, dan pengembangan produk.
  3. Pengelolaan Keuangan: Mengelola dana perusahaan secara maksimal agar sesuai dengan tujuan awal.
    • Example: Investasi dana idle pada instrumen yang menguntungkan.
  4. Pencarian Keuangan/Sumber Dana: Mencari sumber dana dari investor, emiten, atau pihak ketiga.
    • Example: Mengajukan pinjaman ke bank atau menerbitkan obligasi.
  5. Penyimpanan Keuangan: Menyimpan sebagian dana agar tidak disalahgunakan dan untuk ekspansi bisnis.
    • Example: Membuat rekening terpisah untuk dana darurat dan investasi.
  6. Pengendalian Keuangan (Controlling & Evaluation): Melakukan kontrol untuk mencegah penyimpangan atau penyalahgunaan dana.
    • Example: Melakukan audit internal secara berkala.
  7. Pemeriksaan Keuangan: Melakukan pemeriksaan keuangan secara berkala untuk mencegah penyimpangan.
    • Example: Menggunakan jasa auditor eksternal untuk memeriksa laporan keuangan.

Tugas Pokok Keuangan

  • Mendapatkan funding perusahaan.
  • Menggunakan dana perusahaan dengan baik (kebijakan investasi).
  • Profit sharing (dividen) dengan investor.
  • Bambang Rianto: Fungsi memperoleh dana (obtaining of fund) dan fungsi menggunakan/mengalokasikan dana.
  • Neraca: Menggunakan dana dan memperoleh dana (aktiva dan pasiva).
    • Aktiva: Pengelolaan aset (lancar dan tetap) agar berkembang.
    • Pasiva: Kewajiban perusahaan.
  • Fungsi pendanaan likuiditas: perencanaan aliran kas, pencarian dana, menjaga hubungan baik dengan lembaga keuangan.
  • Fungsi pengendalian laba: pengendalian cost, price, perencanaan laba, dan pengukuran biaya.

Pengaruh Inflasi

  • Biaya memperoleh dana meningkat (suku bunga).
  • Kesulitan dalam perencanaan karena kenaikan biaya bahan baku dan tenaga kerja.
  • Kebutuhan permodalan meningkat.
  • Penurunan harga obligasi jika suku bunga meningkat (investor lebih memilih investasi jangka pendek).
  • Masalah akuntansi: laba yang dilaporkan lebih tinggi karena penjualan persediaan dengan biaya pengadaan rendah.

Kesulitan Perencanaan dalam Kondisi Inflasi

  • Peningkatan biaya bahan baku dan tenaga kerja.
  • Perusahaan perlu mencadangkan kas untuk mengantisipasi hal-hal tak terduga (contoh: COVID-19).

Penurunan Harga Obligasi

  • Jika suku bunga meningkat, harga obligasi jangka panjang akan menurun.
  • Investor lebih senang meminjamkan dalam jangka pendek karena return lebih cepat.

Masalah Akuntansi Akibat Inflasi

  • Laba yang dilaporkan pada laporan keuangan akan tinggi.
  • Penjualan persediaan dengan biaya pengadaan rendah menghasilkan laba yang dilaporkan lebih tinggi.

Kesimpulan

Keuangan bisnis mencakup serangkaian fungsi penting, mulai dari perencanaan hingga pemeriksaan, yang bertujuan untuk mengelola dana secara efektif dan efisien. Inflasi merupakan tantangan signifikan yang dapat mempengaruhi perencanaan, permodalan, dan laporan keuangan. Pemahaman mendalam tentang konsep-konsep ini penting bagi entrepreneur dan pemimpin perusahaan untuk mengambil keputusan yang tepat dan menjaga keberlangsungan bisnis. Risiko dalam keuangan selalu ada, baik internal (penyimpangan) maupun eksternal (inflasi, kondisi ekonomi global, politik). Perencanaan yang matang sangat penting untuk menghadapi kondisi baik maupun buruk.

Chat with this Video

AI-Powered

Hi! I can answer questions about this video "PENGERTIAN KEUANGAN BISNIS". What would you like to know?

Chat is based on the transcript of this video and may not be 100% accurate.

Related Videos

Ready to summarize another video?

Summarize YouTube Video